Misteri 4 Penunggang Kuda Pembawa Bencana

Selasa, 05 Maret 20130 komentar



Dalam Al-Kitab dituliskan bahwa ada 4 Penunggang Kuda Pembawa kehancuran di Dunia ini yang akan menyebabkan kiamat di dunia ini kamu mau tahu kisah dn misterinya ?

Four Horsemen of the Apocalypse merupakan kekuatan yang akan membawa kehancuran bagi umat manusia, dan keberadaan mereka disinggung dalam bab enam dari Book of Relevation. Bahkan beberapa kalangan menyebut bahwa kehadiran mereka adalah berakhirnya kehidupan di seluruh dunia, alias kiamat. Keempat horesemen itu dinamakan sesuai dengan perlambangan kekuatan mereka yaitu Pestilence (wabah penyakit), War(perang), Famine (kelaparan), serta Death (kematian).

Namun perrlu diperhatikan bahwa hanya “Death” saja yang namanya ditulis dengan jelas dalam Book of Relevation sementara tiga lainya tidak di sebutkan secara terperinci. Masalahnya buku tersebut hanya mencantumkan warna kuda saja yaitu White, Red dan Black. serta deskripsi singkat tentang kebenaranya.

Hingga sekarang sudah banyak yang berusaha menafsirkan bab enam dari Book of Relevation, terutama makna yang terkandung pada setiap horsemen. Sebagian menyebutkan bahwa penunggang white horse ialah perlambang seseorang yang akan menyesatkan (pestilence) manusia dan membawa mereka ke jalan yang salah. Penunggang red horse diasumsikan dengan perangdimana warna kuda itu perlambangan dari darah yang tertumpah di medan perang. Penunggang ketiga yang biasa disebut black horsemen,dimana hitam adalah simbol dari kelaparan (famine). ementara penunggangnya yang dikatakan membawa timbangan ialah lambang dari sulitnya makanan,tingginya harga serta kelaparan. Terakhir adalah death muncul setelah tiga kekuatan diatas menanmpakan diri Inspektasi ini diakui berbagai pihak karena terjadinya perang (war) akan menyebabkan terjadinya wabah(Pestilence) dan kelaparan(femine), yang berujung pada kematian.
Share this article :
 
Support : Zv-eLite | TipSeoFriendly | Top Five
Copyright © 2011. TOP FIVE - All Rights Reserved
Template Created by Zv-eLite .com Published by Septa Praseya Hanafi
Proudly powered by Blogger