5 orang pemain bernomor 10 yang janggal

Kamis, 31 Januari 20130 komentar

Top 5-  Anda pasti langsung membayangkan tipe pemain hebat yang bisa mengubah jalannya pertandingan. Seorang penyihir, atau kata orang Italia, fantasista. Ferenc Puskas, Pele, dan Diego Maradona adalah sebagian pemain yang membesarkan mitos nomor punggung 10 sebagai nomor paling keramat dalam sebuah tim sepakbola.
Tapi, tak jarang nomor tersebut dipakai pemain-pemain “aneh”. Jauh dari kesan pemain andalan sebuah tim. GOAL.com Indonesia berupaya menyusun daftar sepuluh pemain paling janggal yang pernah mengenakan kostum bernomor punggung 10.



1. TOMMY DOCHERTY (SKOTLANDIA)
Pemberian nomor 10 kepada pemain belakang yang tampil untuk Piala Dunia 1958 ini terbilang janggal karena sistem penomoran skuad Tartan Army saat itu yang mendistribusikan nomor secara urut kepada para pemain per lini. Setelah dua penjaga gawang tim diberikan nomor 1 dan 2, Docherty “terpaksa” kebagian nomor 10 karena kebetulan Skotlandia mengangkut delapan bek ke turnamen. Sistem pembagian seperti ini sepertinya tak perlu diributkan karena sepanjang sejarah, Skotlandia tak banyak mencetak pemain nomor 10.


2. LEE YOUNG-PYO (KOREA SELATAN)T
idak ada yang memerhatikan Korea Selatan sebelum Piala Dunia 2002. Jadi, barangkali ketika orang pertama kali menyaksikan nama Young-pyo dalam line-up tim Ginseng pada turnamen, mereka berharap aksi-aksi apik sang pemain dalam menggalang serangan di lini tengah. Saat pertandingan dimulai, boleh jadi mereka kecele, karena ternyata Young-pyo berposisi sebagai bek kiri.


3. CRISTIANO LUPATELLI (CHIEVO)
Di lingkungan sepakbola Italia yang konservatif, Chievo mengambil langkah sensasional dengan memberikan nomor punggung 10 kepada kiper mereka, Lupatelli. Musim 2001/02, Lupatelli tengah menanjak dan dianggap sebagai salah satu kiper terbaik di Italia. Dalam daftar ini, Lupatelli jadi yang terburuk karena menjadi pemain bernomor punggung 10 yang tak pernah menciptakan gol.


4. JOSE ANTONIO REYES (SPANYOL)
Meski tampil mengesankan saat masih membela Sevilla, karir Reyes mandek sejak pindah ke Arsenal. Kemampuannya boleh dibilang terlalu dibesar-besarkan. Terutama pada Piala Dunia 2006, ketika Reyes diserahkan seragam bernomor punggung 10 di timnas Spanyol. Padahal, masih ada pemain lain yang lebih pantas, misalnya Xavi atau Cesc Fabregas. Apalagi, Reyes jarang diturunkan sepanjang turnamen.


5. SIDNEY GOVOU (PRANCIS)
Prancis di bawah Raymond Domenech adalah kekacauan. Euro 2008 adalah buktinya. Rasi bintang sepertinya mengatakan kepada Domenech agar David Trezeguet dan Sebastien Frey dibiarkan menyaksikan turnamen dari rumah masing-masing. Susunan skuad yang diturunkan Domenech membingungkan dan memberikan hasil yang sangat, sangat buruk. Pada pertandingan terakhir melawan Italia, Domenech melamar kekasihnya dengan disiarkan langsung oleh televisi. Satu lagi, nomor warisan Zinedine Zidane diberikan kepada Govou…
Share this article :
 
Support : Zv-eLite | TipSeoFriendly | Top Five
Copyright © 2011. TOP FIVE - All Rights Reserved
Template Created by Zv-eLite .com Published by Septa Praseya Hanafi
Proudly powered by Blogger